Intisari-Online.com - Erick Thohir nampaknya 'tancap gas' untuk melakukan pembenahan di lingkungan Badan Usaha Milik Negara.
Baru sekitar 2 bulan dirinya dilantik sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dirinya sudah merombak jajaran direksi dan komisaris.
Total ada 7 BUMN yang jajaran petingginya 'diotak-atik' oleh Erick Thohir.
Terbaru, Erick Thohir baru saja menetapkan Zulkifli Zaini sebagai Direktur Utama PT Perusahaan Listrik Negara (Persero).
Dilantiknya Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Pertamina (Persero) termasuk yang paling disorot.
Tidak lupa dengan posisi Direktur Utama Garuda Indonesia yang secara 'kebetulan' harus cepat dirombak seiring dengan kasus penyelundupan Harley Davidson
Lalu, siapa saja yang 'ketiban pulung' mendapatkan posisi direksi atau komisaris BUMN seiring gebrakan Erick Thohir.
Berikut daftar BUMN yang direksinya dirombak oleh Erick Thohir:
1. Pertamina
Erick Thohir melakukan perombakan jabatan komisaris dan direksi Pertamina.
Dia menunjuk Basuki Tjahaja Purnomo alias Ahok sebagai Komisaris Utama PT Pertamina.
Erick juga menunjuk Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin sebagai Wakil Komisaris Utama.
Selain mengangkat Ahok dan Budi Gunadi Sadikin, Erick juga mengangkat mantan Dirut PT Telkomsel Emma Sri Martini sebagai Direktur Keuangan PT Pertamina.
Sri Martini menggantikan pejabat sebelumnya, Pahala N Mansury.
2. Garuda Indonesia
Erick juga mencopot Direktur Utama Garuda Indonesia, I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara.
Pencopotan Ari Askhara dilakukan setelah ia diduga menyelundupkan onderdil Harley Davidson keluaran tahun 1972 serta dua sepeda Brompton.
Ari Askhara menginstruksikan untuk mencari motor Harley Davidson klasik tahun 1972 sejak 2018.
Erick juga memberhentikan 4 direksi Garuda lainnya.
Saat ini, jabatan Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Garuda Indonesia diisi oleh Fuad Rizal.
Dia sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko Garuda Indonesia.
3. BTN
Erick juga merombak posisi Komisaris Utama dan Direktur Utama BTN.
Jabatan Komisaris Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk diisi oleh Chandra Hamzah.
Chandra Hamzah menggantikan posisi Asmawi Syam yang sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Utama Bank BTN.
Sementara Pahala N Mansury menjabat sebagai Direktur Utama BTN.
Sebelumnya, Pahala merupakan Direktur Utama Garuda Indonesia sebelum posisinya digantikan oleh I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau Ari Askhara.
4. ANTAM
Erick juga mengganti sejumlah posisi direksi dan komisaris PT Antam Tbk.
Erick mengangkat Dana Amin sebagai Direktur Utama Antam, menggantikan Arie Prabowo.
Dikutip dari Antara, 19 Desember 2019, dua direksi lain yang diganti adalah Direktur Keuangan Dimas Wikan Pramudhito yang digantikan oleh Anton Herdianto.
Serta Direktur Pengembangan Usaha Sutrisno S Tatetdagat yang digantikan oleh Risono.
Sementara Komisaris Utama Antam Fachrul Razi yang diangkat menjadi Menteri Agama digantikan oleh Agus Surya Bakti.
5. INALUM
Salah satu BUMN yang susunan direksi dan komisarisnya adalah Inalum.
Pada 25 November 2019, Orias Petrus Moedak menjabat sebagai Direktur Utama PT Inalum atau Mining Industrial Indonesia (MIND ID).
Dikutip dari Kontan, 30 November 2019, Orias sebelumnya adalah Direktur Keuangan Inalum dan berkarier panjang di industri keuangan.
Dia menggantikan posisi Budi Gunadi Sadikin yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN.
6. Bank Mandiri
Erick juga mengubah susunan komisaris dan direktur utama Bank Mandiri.
Dia mengangkat Chatib Basri sebagai Wakil Komisaris Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.
Selain itu, Erick juga mengangkat Royke Tumilaar sebagai Direktur Utama Bank Mandiri.
Royke menggantikan Kartika Wirjoatmodjo yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN.
7. PLN
Terbaru, Erick Thohir merombak jajaran direksi dan komisaris PLN.
Erick menunjuk Zulkifli Zaini sebagai Direktur Utama PLN.
Tak hanya itu, kini di PLN juga terdapat posisi Wakil Direktur Utama yang dijabat oleh Darmawan Prasojo.
Padahal, posisi tersebut sempat ditiadakan sejak 2009 lalu.
Selanjutnya, Erick juga mengangkat Sinthya Roesly menjadi Direktur Keuangan menggantikan Sarwono.
Di jajaran Dewan Komisaris, Erick menunjuk Amien Sunaryadi sebagai Komisaris Utama dan Suahasil Nazara sebagai Wakil Komisaris Utama PLN.
(Virdita Rizki Ratriani)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Erick Thohir Rombak 7 Pimpinan BUMN dalam 2 Bulan, Berikut Daftarnya... ".