Find Us On Social Media :

Harus 'Mencabut' Nyawa Anaknya Sendiri yang Sakit Gara-gara Alami Ini saat Menstruasi, Seorang Ibu Peringatkan Bahaya dari Kebiasaan 'Sederhana' saat Wanita Menstruasi

By K. Tatik Wardayati, Senin, 14 Oktober 2019 | 21:00 WIB

Dawn dan anak gadisnya, Maddy, yang meninggal karena toxic shock syndrome.

Baca Juga: Tak Manusiawi, Wanita India Dipaksa Operasi Angkat Rahim Agar Tak Ganggu Pekerjaan Setiap Menstruasi

TSS disebabkan oleh bakteri staphylococcus atau streptococcus.

Bakteri ini biasanya hidup tanpa bahaya pada kulit, hidung atau mulut, tetapi jika mereka masuk lebih dalam ke dalam tubuh mereka dapat melepaskan racun yang merusak jaringan dan menghentikan kerja organ.

Membiarkan tampon lebih lama dari waktu yang disarankan dapat meningkatkan risiko mengembangkan TSS.

Sekarang Dawn dan Georgie berkampanye agar lebih banyak wanita mengetahui bahaya yang dapat ditimbulkan oleh tampon.

Baca Juga: Wanita Perlu Tahu Kalau Telat Menstruasi Belum Tentu Hamil, Bisa Jadi Penyebabnya 8 Hal Ini!

Kata Dawn, "Tampon adalah tempat berkembang biak bagi bakteri dan idealnya saya ingin mereka dilarang.”

"Tapi, setidaknya ada pengumuman yang menyebutkan bahwa ada kemasan terkait dengan itu.”

"Saya ingin bahayanya dijelaskan di kelas kesehatan di sekolah."

Dawn berkata, "Maddy juga menginginkan hal itu. Saya melakukan ini dengan restunya. Dia sangat baik dan selalu bahagia.”

Baca Juga: Ini Perubahan Menstruasi Saat Anda Berusia 20-an, 30-an, dan 40-an

“Dia adalah teman bagi semua orang, tidak pernah meninggalkan siapa pun. Dia sangat mencintai hidup. Senyumnya yang indah dan tawa yang menular memenuhi ruangan dengan sukacita. Dia tidak ingin kematiannya sia-sia.”

Apa itu sindrom syok toksik (TSS = toxic shock syndrome)?

TSS disebabkan oleh bakteri staphylococcus atau streptococcus.

Bakteri ini biasanya hidup tanpa bahaya pada kulit, hidung atau mulut, tetapi jika mereka masuk lebih dalam ke dalam tubuh mereka dapat melepaskan racun yang merusak jaringan dan menghentikan kerja organ.

Baca Juga: Mengalami Menstruasi Teratur dan Tidak Sadar Jika Hamil, Wanita Ini Mendadak Melahirkan

Berikut ini dapat meningkatkan risiko Anda mengembangkan TSS:

 Baca Juga: Tetap Rutin Menstruasi dan Minum Pil KB, Wanita Ini Tak Tahu Dirinya Hamil, Tiba-tiba Melahirkan Bayi di Kamar Mandi