Find Us On Social Media :

'Tutup Mulut!', Bentakan Terakhir yang Didengar Korban Banjir Saat Telpon Operator Panggilan Darurat Sebelum Akhirnya Tewas Tenggelam

By Nieko Octavi Septiana, Senin, 9 September 2019 | 20:30 WIB

 

Intisari-Online.com - Mungkin kata-kata paling terakhir yang ingin didengar siapapun yang akan tenggelam adalah 'tenang'.

Tapi kata itu pulalah yang harus diucapkan operator 911, petugas panggilan darurat.

Kata 'tenang' mau tidak mau adalah kata yang menjadi andalan bagi operator darurat ketika menanggapi suatu panggilan.

Penelepon yang panik dan 'kewajiban' membantu mereka melewati situasi yang penuh tekanan adalah bagian yang sulit dari pekerjaan ini.

Baca Juga: Kisah Para Nelayan yang Ketakutan dan Jatuh Sakit Setelah Mengaku Melihat Pertempuran UFO di Langit

Tetapi, bahkan ketika 'tenang' diperlukan, apa yang tidak diharapkan oleh penelepon adalah ketika mereka panik untuk mendapatkan bantuan adalah sikap merendahkan dan ketidaksabaran dari operator.

Sayangnya, itulah yang terjadi pada Debra Stevens yang berusia 47 tahun ketika dia dan mobilnya hanyut dalam banjir bandang di jalan Fort Smith, Arkansas pada 24 Agustus.

Stevens menelepon 911 setelah dia terjebak di dalamnya mobil, dia berbicara dengan seorang operator yang tidak simpatik yang memarahinya beberapa kali bahkan di saat-saat terakhir hidupnya.

Seperti dilansir outlet berita lokal KFSM-TV via allthatsinteresting.com, insiden itu terjadi pada dini hari selama rute pengiriman surat kabar reguler Stevens.

Stevens telah mengerjakan rute itu selama lebih dari dua dekade mengirimkan koran untuk Southwest Times Record.

Baca Juga: Sudah Lebih 100 Tahun Peristiwa Tenggelamnya Titanic, Apa yang Terjadi pada Kapal Pesiar Legendaris Itu?