Find Us On Social Media :

Menteri Susi Pamer Ikan Teri Laut Natuna, Ini yang Terjadi Pada Tubuh Bila Makan Nasi dan Teri Setiap Hari

By Nieko Octavi Septiana, Sabtu, 4 Mei 2019 | 09:00 WIB

Menteri Susi Pamerkan Ikan Teri Laut Natuna, Ini yang Terjadi Bila Makan Nasi dan Teri Setiap Hari

Intisari-Online.Com - Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, kita disarankan untuk makan makanan bergizi.

Salah satu yang dianjurkan masuk sebagai menu makanan adalah ikan.

Ikan salmon, tuna, dan lainnya digadang-gadang sebagai ikan yang kandungan gizinya tinggi, tapi harganya tak terlalu bersahabat di kantong.

Tak perlu khawatir, masih ada ikan teri!

Baca Juga : Tragis, 25 Siswa Bunuh Diri Usai Hasil Ujian Dirilis, Ternyata Ada Kesalahan Penilaian

Bahkan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti dalam media sosialnya dengan bangga memamerkan ikan teri hasil tangkapan dari Laut Natuna, Indonesia.

Ikan berukuran mini ini selain harganya bersahabat juga memiliki kandungan gizi yang tinggi dan juga rendah merkuri.

Lalu apa yang terjadi jika kita memasukkan ikan teri dalam menu makan setiap hari?

Sebelumnya cek dulu manfaat ikan teri bagi kesehatan tubuh.

Baca Juga : Disarankan Dikonsumsi Penderita Kanker Seperti Ani Yudhoyono, Apa Sebenarnya Bawang Putih Hitam?

1. Kaya asam lemak omega-3

Asam lemak omega-3, ditemukan dalam jumlah besar di ikan teri, menghilangkan kolesterol tidak sehat.

Ini meningkatkan kesehatan jantung dan otak, meningkatkan kesehatan mata , dan meningkatkan perkembangan janin.

Vitamin dan mineral yang ditemukan dalam ikan teri memberikan banyak manfaat kesehatan,  termasuk membantu  membangun tulang yang kuat dan mencegah osteoporosis dan kondisi tulang lainnya.

Kalsium dan vitamin A yang ditemukan dalam ikan teri berpengaruh positif terhadap pertumbuhan tulang dan sangat bermanfaat dalam memerangi degradasi tulang.

Kalsium juga merupakan bagian integral dalam melindungi gigi agar tidak melemah dan menjaganya tetap kuat.

Ikan teri adalah jenis ikan air asin yang memiliki jumlah protein yang signifikan dan jumlah kalori rendah, yang membuatnya ideal untuk orang yang mencoba menurunkan berat badan.

Sebuah laporan yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition mengungkapkan kadar protein pada ikan membantu Anda merasa kenyang, sehingga mencegah makan berlebihan.

Selain itu, ikan juga menekan produksi ghrelin (hormon lapar).

4. Meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah depresi

Ikan teri kaya akan zat besi sehingga meningkatkan pasokan oksigen dan meningkatkan  darah di dalam tubuh.

Jumlah vitamin B12 dan niasin yang cukup banyak dalam ikan teri juga membantu menjaga fungsi sistem saraf yang sehat.

Vitamin ini juga membantu mencegah depresi , kelelahan, dan kerusakan saraf.

Baca Juga : Melihat 12 Tanda Ini di Tubuh Anda? Segera Hubungi Dokter, Bisa Jadi Itu Gejala Kesehatan Serius

5. Menjaga kesehatan mata

Ikan teri kaya akan vitamin A, yang meningkatkan kesehatan mata.

Sebuah laporan penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Opthalmology dan Eye Science mengungkapkan bahwa saus ikan teri, yang sebagian besar dikonsumsi dalam masakan Pan-Asia, memiliki efek perlindungan potensial terhadap perkembangan dan keparahan glukoma.

Ini mencegah degenerasi makula, serta katarak.