Ketika kesepakatan awal ditandatangani, Amnesty International ragu akan ada pengembalian yang aman atau bermartabat "sementara sistem apartheid tetap ada" dan berharap mereka yang tidak ingin pulang tidak dipaksa melakukannya.
BACA JUGA: Wahai Wanita Bertubuh Gemuk, Berbahagialah Karena Pria Lebih Menyukai Anda. Ini Alasannya!
Rohingya adalah minoritas tanpa kewarganegaraan di Myanmar.
Jumlah pengungsi telah melarikan diri ke Bangladesh setelah serangan kepada etnis Rohingya oleh militer di negara bagian Rakhine pada akhir Agustus.
Krisis tersebut telah digambarkan sebagai pembersihan etnis oleh PBB dan AS.
Meskipun tuduhan pelanggaran hak asasi manusia meluas, Myanmar secara konsisten menolak menganiaya minoritas Rohingya. (bbc.com)
BACA JUGA: Jago 'Ngedit' Foto, Hasil Foto Editan Pria Asal Batam Ini Seperti Asli, Dijamin Bikin 'Ngakak'
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR