Hurrem Sultan Bukan Sembarang Harem, Punya Peran Krusial Bikin Sultan Utsmani Habisi Pewaris Tahtanya Sendiri
Hurrem Sultan bukan sembarang selir, harem Sultan Turki Utsmani Suleiman I punya peran penting naiknya sang putra, Selim II, sebagai pewaris takhta.
Kisah Sultan Suleiman I: Sang Pembuat Undang-undang yang Rela Melanggar Tradisi Kekaisaran Usmani Gara-gara Gundik Kesayangannya Ini
Suleiman yang Agung atau Suleiman I merupakan sultan Turki Usmani ke-10 yang berkuasa antara 1520-1566.
Kisah Hurrem Sultan yang Melegenda: Budak yang Dianggap Penyihir Lantaran Bisa Jadi Kekasih Kesayangan Suleiman I Sekaligus Wanita Berbahaya Ottoman
Hanya butuh beberapa bulan sejak Hurrem bertemu dengan Sultan Suleiman untuk kemudian menjadi pendamping terpenting di antara harem-harem lainnya.
Membuat Gempar Seluruh Istana, Roxelana yang 'Hanya' Harem Ini Mampu Bikin Sultan Suleiman I Rela Melanggar Tradisi Kekaisaran Usmani
Suleiman I kembali ke Konstantinopel untuk dinobatkan menjadi Sultan Turki Usmani ke-10 pada September 1520.
Hari Terakhir Sultan Suleiman I: Kematiannya Dirahasiakan 42 Hari, Organ Dalam Dikeluarkan, Dilumuri Wangi Kesturi, dan Doa Dilaksanakan Diam-diam
Dikenal sebagai Suleiman yang Agung, Suleiman I memutuskan untuk memimpin kampanye di Austria pada tahun 1566.
Hurrem Sultan, Budak yang Jadi 'Mawar Kebahagiaan' Suleiman I Sekaligus Wanita Berbahaya Ottoman
Hurrem Sultan muncul sebagai budak, tetapi dalam waktu yang sangat singkat dia menjadi salah satu wanita paling berpengaruh dari Kekaisaran Ottoman.
