"Jaringan ini sangat terorganisasi dengan baik, dan tiap anggota memiliki tanggung jawab spesifik. Saat mereka berada di lokasi baru, maka pemimpin jaringan akan membeli data personal secara ilegal," kata Pengfei.
"Selanjutnya, dua tersangka lainnya, Rang dan Zhang, mengirimkan pesan lewat nomor sementara. Lalu Chen mengirimkan PSK ke lokasi yang dituju, tempat konsumen setuju untuk bertemu," tambah Pengfei.
Selanjutnya, para PSK yang juga menjadi tersangka, yaitu Sun, Liu, dan Li, lanjut Pengfei, menggunakan darah belut yang sudah diserap dalam spon untuk dipalsukan sebagai darah perawan mereka.
"Harga layanan untuk para gadis itu bervariasi antara 2.000 yuan dan 10.000 yuan. Sejauh ini, kelompok tersebut sudah mengantongi ratusan ribu yuan," kata Pengfei.
Kantor berita Xinhua mengabarkan, delapan tersangka kini ditahan, sementara 12 orang lainnya mendapatkan hukuman administratif. (kompas.com)
Raja Swahili Tawarkan 200.000 Rupiah per Bulan Bagi Gadis yang Mampu Menjaga Keperawanannya
Pernahkah Anda membayangkan bahwa keperawanan bisa dibeli oleh kepala pemerintahan negara? Hal ini ternyata bukan hal yang mustahil.
Raja Swahili tawarkan 200.000 rupiah per bulan bagi gadis yang mampu menjaga keperawanannya.
(Gadis yang Menjual Keperawanannya Ini Telah Menemukan Pembelinya yang Sudi Membayar Rp28 Miliar)
Swahili adalah salah satu negara termiskin di Afrika. Uniknya, di negara ini setiap perawan yang mau tidak melakukan hubungan seks akan diberi uang 200.000 rupiah per bulan.
Aturan ini dikeluarkan oleh raja Swahili yang terkenal playboy, Mswati III.
Sang raja beralasan bahwa aturan ini dikeluarkan untuk melindungi kaum perempuan dari penyakit HIV. Akan tetapi para kritikus mengatakan bahwa aturan ini hanya dibuat untuk memastikan calon selir raja kelak tidak berpenyakit.
Penulis | : | Moh Habib Asyhad |
Editor | : | Moh Habib Asyhad |
KOMENTAR