Di Inggris, dr. Brian Merry pun mencoba menggali, mengapa pembatasan kalori punya efek positif semacam itu. Di Institute of Human Ageing di kampus Universitas Liverpool, dr. Brian berhasil memperpanjang umur binatang pengerat sampai 42%.
Seperti halnya Hart, ia yakin pembatasan kalori bisa membuat manusia berumur panjang.
"Jelas ada batas usia maksimum yang bisa dicapai, tetapi kita tidak tahu sampai berapa batasnya."
Bersama Prof. Malcolm Goyns dari Universitas Sheffield, belum lama ini dr. Brian melakukan studi baru untuk memahami duduk perkara efek pembatasan kalori terhadap pengembangan fungsi-fungsi gen yang sehat pada binatang pengerat.
"Kalau kita dapat menemukan kenapa pembatasan kalori menunda proses menua, ini akan merupakan terobosan besar. Menurut saya, 5 tahun lagi kami sudah dapat memperoleh sejumlah pemahaman itu. Pendekatan saya, nantinya kita dapat mengembangkan obat yang efeknya seperti itu."
Hart yakin sekali, hasil percobaan pada binatang mamalia yang lain nantinya dapat diterapkan pada manusia. "Apakah mencoba memperpanjang usia itu melanggar etika?" tanyanya yang lalu dijawabnya sendiri.
"Mengupayakan kesehatan yang berdampak positif "terhadap panjangnya usia, bukan sesuatu yang tidak pantas. Itulah yang sedang kami lakukan," tutur Hart.
Pendapat Anda sendiri bagaimana? (TST/HK)
(Seperti pernah dimuat di Majalah Intisari edisi Juni 1996)
Penulis | : | Ade Sulaeman |
Editor | : | Ade Sulaeman |
KOMENTAR