Seledri (Apium greveolens L.)
Baca Juga : Anda Menderita Hipertensi? Hindarilah Kecap Manis Seperti Ini
Seluruh bagian tanaman yang biasanya menjadi bagian penyedap sop atau bakso ini bisa digunakan untuk menurunkan tekanan darah.
Dalam sebuah penelitian, air rebusan seledri menurunkan kadar kolesterol darah hewan percobaan tikus. Tanaman ini mengandung senyawa flavonoid. Namun, belum diketahui senyawa apa yang bertanggung jawab menurunkan kadar kolesterol atau tekanan darah tinggi.
Untuk menggunakannya, diperlukan seledri utuh sebanyak 16 batang. Semuanya dicuci, lalu direbus dengan air bersih sebanyak 2 gelas. Rebus hingga tinggal ¾-nya. Hasil rebusan tersebut diminum untuk sehari, masing-masing setengah bagiannya.
Bawang putih (Allium sativum L.)
Baca Juga : Berhentilah Takut, Tak Ada Bukti Kopi Bisa Meningkatkan Risiko Hipertensi
Dikenal sebagai bumbu masak, namun disebut-sebut bisa mencegah atau mengobati tekanan darah tinggi. Umbinya yang berwarna putih mengandung zat allicin. Yang diduga dapat mengganggu terbentuknya kolesterol.
Karena kolesterol tak terbentuk, maka pengerasan pembuluh darah dapat dicegah. Dengan demikian pembuluh darah tetap lentur dan tekanan darah tidak naik.
Untuk menggunakannya, setiap kali dibutuhkan 2 siung bawang putih. Umbi putih ini dikupas dan dikunyah, lalu ditelan. Setelah itu minum air hangat seperlunya. Cara ini dilakukan 3 kali sehari.
Tapi, jangan lupa untuk melakukan pengontrolan tekanan darah guna mencegah terjadinya hipotensi tekanan darah rendah.
Baca Juga : Tidak Hanya Hipertensi, Meski Berbau Busuk, Mengkudu Pun Dapat Mengobati Radang Tenggorokan
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR