Selama di Belanda, Hughes sebenarnya bukan berlibur, tetapi dikirim untuk bekerja bersama NATO untuk sistem Peringatan Udara dan Kontrol Komunikasi yang baru.
Teknologi baru ini dirancang untuk digunakan dalam pengintaian, komando dan kontrol, manajemen perang satelit, dan komunikasi.
Setelah tugas di Belanda ini, Hughes seharusnya kembali bertugas di Kirtland pada 1 Agustus 1983.
Hanya saja, 1 Agustus tiba dan berlalu, kapten yang masih lajang itu tidak muncul lagi di kantornya.
Dalam beberapa hari dan kemudian minggu, ketidak hadiran Hughes yang tiba-tiba dan misterius terungkap sudah, dan investigasi disusul pencarian jejaknya pun dilakukan.
Para penyelidik menemukan mobil sang kapten di parkiran Bandara Internasional Albuquerque.
Mobil itu diparkir di sana ketika ia pergi ke Belanda.
Ketika rumahnya digeledah, penyelidik menemukan daftar hal-hal yang akan dikerjakannya dan daftar buku yang akan dibacanya.
Namun, mereka tidak mendapatkan petunjuk apapun dari sana.
Kemudian penyelidik menyelidiki kembali beberapa jejak Hughes setelah kembali ke New Mexico dari Belanda.
Mereka menemukan jejak yang memperlihatkan pria itu menarik uang tunai sebesar 28.500 dolar atau Rp399 juta dari rekening banknya di 19 cabang bank yang berbeda.
Penulis | : | Khena Saptawaty |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR