Pihak berwajib berharap mendapatkan beberapa jawaban tentang ketidak konsistenan dokumen-dokumen.
Ternyata, mereka mendapatkan lebih banyak dari yang mereka bayangkan.
Ketika penyelidik mengkonfrontasi Barry, pria itu mengaku bahwa identitasnya palsu.
Ia bilang nama sebenarnya adalah William Howard Hughes Jr., kapten AU yang hilang.
Menurut Hughes, ia membuat sebuah identitas palsu dan tinggal di California sejak ia menghilang.
Ia menjelaskan bahwa di awal-awal kehilangannya, ia depresi di AU dan memutuskan untuk meninggalkan kehidupannya dan menciptakan sebuah kehidupan baru.
Begitu di California, ia mendapat pekerjaan sebagai seorang konsultan untuk University of California.
Para kenalan dan rekan kerja Hughes memanggilnya sebagai ‘Tim’.
Baca juga: Kuburan Berusia 38 Ribu Tahun Ini Simpan Senjata dan Sesajen Penghantar Jenazah Lainnya
Mereka sangat kaget ketika mengetahui kebenaran tentang rekan kerja mereka yang pintar, lucu, dan baik itu.
“Ya, Tuhan, itu Tim. Ini sulit dipercaya, tetapi itu dia!” kata Judy Boyette, seorang mantan rekan kerjanya.
Sejak tertangkap, Hughes dikenakan tuduhan desersi dan dibawa ke Markas AU Travis di California sambil menunggu diproses.
Ia menghadapi hukuman kurungan hingga 5 tahun kurungan, mungkin juga denda, dan diberhentikan dengan tidak hormat dari AU.
Untuk saat ini, kasusnya masih diperiksa.
Sementara pihak AU melalui jurubicaranya, Linda Card, mengatakan tidak ada indikasi Hughes punya informasi atau memberikan informasi.
Sebelum mereka mendapatkan keseluruhan ceritanya, belum ada yang bisa dikatakan.
Penulis | : | Khena Saptawaty |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR