SSID atau Wireles Netrowk Name dari wireless router Anda biasnaya sudah default. Meskipun begitu, agar jaringan tetap aman, Anda bisa mengubah nama SSID jaringan Anda. Jangan menggunakan nama Anda, alamat rumah, atau informasi pribadi lainnya dalam nama SSID.
4. Aktifkan jaringan enkripsi
Untuk mencegah perangkat lain menggunakan koneksi internet Anda, Anda perlu mengenkripsi sinyal nirkabel Anda. Ada beberapa metode enskripsi dalam pengaturan nirkabel yang bisa digunakan. Termasuk WEP, WPA (WPA-Personal), dan WPA2 (WiFi Protected Access versi 2). WEP adalah enskripsi dasar. Walau mudah retak tapi perangkat ini cukup kompatibel. Sementara WPA2 adalah yang paling aman sejak tahun 2006. Anda bisa memilih metode enskripsi yang mana dan menggunakan password dengan kombinasi huruf, angka dan karakter khusus.
5. Filter alamat MAC
Jika smartphone Anda terhubung ke internet maka ia akan memiliki alamat MAC yang unik. Untuk perlindungan tambahan, Anda dapat menambahkan alamat MAC dari semua perangkat Anda ke pengaturan router. Sehingga hanya perangkat yang telah ditentukan saja yang dapat masuk ke jaringan WiFi hotspot Anda.
(Ini Dia, Negara-negara Pengguna WiFi Terbesar Di Dunia)
6. Mengurangi range sinyal WiFi hotspot
Jika jangkauan router Anda luas tapi hanya tinggal disebuah studio kecil maka Anda perlu mempertimbangkan untuk mengurangi jangkauan sinyal. Anda bisa mengubah modus dari router Anda.
Jika Anda ingin mengetahui jaringan-jaringan yang berusaha masuk menggunakan WiFi hotspot Anda, maka Anda bisa mengeceknya di filter alamat MAC. Ketika ada jaringan tidak terdaftar masuk, maka otomatis jaringan itu akan terblokir oleh sistem yang ada.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Yoyok Prima Maulana |
KOMENTAR