Bukti yang mendukung teori ini adalah:
* Berita dari China pada tahun 674 M yang menyebutkan adanya perkampungan Muslim di pantai barat Sumatera.
* Kerajaan Sriwijaya yang berkembang pada abad ke-8 juga menjadi tempat singgah para pedagang Muslim.
Tokoh yang mendukung teori ini adalah Hamka dan T.W. Arnold.
Kelemahan teori ini adalah kurangnya bukti sejarah yang menunjukkan peran aktif orang Arab dalam penyebaran Islam di Indonesia pada masa awal.
Penutup
Ketiga teori di atas memiliki bukti dan kelemahannya masing-masing.
Masih banyak penelitian yang dilakukan untuk mengetahui secara pasti kapan dan bagaimana Islam masuk ke Indonesia.
Meskipun demikian, artikel ini telah menjelaskan secara ringkas tiga teori mengenai proses masuknya agama Islam ke Indonesia.
Baca Juga: 2 Bukti Sejarah Teori Ksatria, Termasuk Keruntuhan Kerajaan Ini
KOMENTAR