Kitab Negarakertagama merupakan salah satu sumber utama dalam mempelajari sejarah Majapahit dan Indonesia pada umumnya.
Baca Juga: Kangjeng Kyai Suryaraja, Kitab Ramalan Hamengkubuwono II yang Menjadi Pusaka Keraton Yogyakarta
2. Kitab Sutasoma
Kitab Sutasoma adalah kitab yang dikarang oleh Mpu Tantular, seorang pujangga dari Kerajaan Majapahit.
Kitab ini bercerita tentang kisah hidup Sutasoma, seorang putra raja yang meninggalkan tahta dan menjadi seorang biksu Buddha.
Dalam perjalanannya, ia bertemu dengan berbagai tokoh dan makhluk, seperti raksasa, naga, dan dewa, yang mencoba menguji kesabarannya.
Kitab ini mengandung ajaran tentang toleransi dan perdamaian antara agama Hindu dan Buddha, yang tercermin dari kalimat Bhinneka Tunggal Ika, yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu.
Kalimat ini kemudian dijadikan sebagai semboyan negara Indonesia.
3. Kitab Pararaton
Kitab Pararaton adalah kitab yang berisi tentang sejarah dan silsilah raja-raja dari Kerajaan Singhasari dan Majapahit.
Kitab ini ditulis oleh seorang penulis yang tidak diketahui namanya, tetapi diduga berasal dari kalangan pelayan istana Majapahit.
Kitab ini mengisahkan tentang asal-usul dan kisah hidup Ken Arok, pendiri Singhasari, serta keturunannya yang kemudian membangun dan memimpin Majapahit.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR