Intisari-Online.com -Anda memiliki minat dan integritas untuk menjadi anggota PKD (Penyelenggara Pemungutan Suara) yang akan mengawasi Pemilu 2024.
Namun, Anda harus melewati tes wawancara yang menilai kualitas dan potensi Anda sebagai calon anggota PKD.
Untuk itu, berikut ini akan disajikan contoh pertanyaan tentang Pemilu yang sulit yang sering ditanyakanlengkap dengan cara menjawabnya.
Artikel ini akan memberikan Anda 10 pertanyaan tentang Pemilu yang sulit dan jawabannya.
Dengan membaca artikel ini, Anda akan mendapatkan gambaran tentang apa saja yang harus Anda ketahui dan pelajari sebelum mengikuti tes wawancara PKD.
10 Pertanyaan tentang Pemilu yang Sulit
Berikut inidaftar contoh pertanyaan tentang Pemilu yang sulit seperti dilansir dari tribungayo.com:
1. Bisa Ceritakan Mengenai diri Anda?
Contoh Jawaban:
Jika Anda baru saja lulus kuliah atau SMK, Anda dapat memulai dengan menjelaskan status Anda sebagai lulusan baru, alasan Anda memilih jurusan Anda, dan pandangan Anda mengenai karier dari jurusan Anda.
Baca Juga: Warna Kartu Suara Pemilu 2024, Dari Presiden Hingga Anggota DPRD
Jika Anda sudah memiliki pengalaman kerja sebelumnya, Anda dapat memulai dengan menjelaskan latar belakang pendidikan Anda, dan posisi-posisi yang pernah Anda jabat sebelumnya.
2. Pada Pemilihan Presiden Tahun 2019, siapakah yang anda pilih
Contoh Jawaban: Anda tidak boleh menjawab pertanyaan ini, karena Anda akan melanggar nilai Independen / Netralitas.
Anda harus menyampaikan kepada pewawancara bahwa Anda tidak dapat menjawab pertanyaan ini karena Anda harus menjaga nilai Independen Anda.
3. Anda sebagai Panwaslu di tingkat Kelurahan Desa, lalu ada kerabat atau keluarga Anda yang minta tolong Anda untuk membantu calon peserta pemilu atau Tim Sukses dalam rangka mengajak masyarakat agar memilih calon tertentu. Bagaimana sikap Anda?
Jawaban:
Saya akan menjelaskan kepada kerabat atau keluarga saya dengan sopan bahwa saya adalah pengawas pemilu yang dilarang oleh undang-undang Pemilu untuk mengajak atau mempengaruhi masyarakat untuk memilih calon tertentu peserta pemilu dan diwajibkan oleh undang-undang untuk mencegah dan mengawasi adanya pelanggaran pemilu.
4. Apakah anda mendaftar menjadi PKD bukan karena uang?
Contoh Jawaban: Saya mendaftar menjadi PKD bukan karena uang, tetapi karena saya ingin melakukan yang terbaik untuk berkontribusi dalam menyukseskan Pemilu sebagai PKD.
5. Kontribusi apa yang bisa anda berikan jika terpilih menjadi anggota panwaslu kelurahan atau desa?
Contoh Jawaban:
Baca Juga: 4 Cara Skrining Riwayat Kesehatan Petugas Penyelenggara Pemilu 2024
Saya akan berkomitmen penuh dan loyal pada tugas Pengawasan dan menjamin bahwa pemilihan umum berlangsung: langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
6. Apakah anda siap apabila dibutuhkan pada waktu-waktu tertentu di luar jam kerja? Misalnya malam hari anda harus menjalankan tugas pengawasan kegiatan kampanye di daerah anda?
Contoh Jawaban:
Saya siap dibutuhkan kapan saja dan saya akan selalu stanby berkoordinasi dengan jajaran pengawas pemilu tingkat kecamatan atau panwascam setiap saat.
7. Mengapa anda tertarik menjadi anggota panwaslu kelurahan atau desa?
Contoh Jawaban:
Saya tertarik menjadi anggota panwaslu kelurahan atau desa karena saya memiliki integritas dan ingin berpartisipasi sebagai pelaksana / Pengawas Pemilu dalam penyelenggaraan Pemilu 2024 dengan berbagai pengalaman yang saya miliki.
8. Apa motivasi Anda menjadi anggota panwaslu kelurahan atau desa pada pemilu 2024?
Contoh Jawaban:
Motivasi saya menjadi anggota panwaslu kelurahan atau desa pada pemilu 2024 adalah untuk membantu menyukseskan jalannya pemilihan umum di Tingkat kelurahan atau desa saya khususnya melaksanakan Pengawasan Pada Tahapan Pemilu.
Serta membantu menjamin bahwa pemilihan umum kedepan akan berlangsung langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
9. Tujuan anda bergabung di Bawaslu dalam hal ini menjadi PKD?
Contoh Jawaban: Tujuan saya bergabung di Bawaslu dalam hal ini menjadi PKD adalah untuk menyukseskan Pemilu Tahun 2024.
10. Bagaimana sikap anda ketika dihadapkan pada 2 tugas yang sama penting antara PKD dan Tugas Lainnya?
Contoh Jawaban: Saya akan mengutamakan tugas PKD daripada tugas lainnya.
Demikianlah 10 pertanyaan tentang Pemilu yang sulit dan jawabannya yang dapat Anda pelajari sebelum mengikuti tes wawancara PKD.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda dan membantu Anda mempersiapkan diri dengan baik.
Baca Juga: 8 Kategori Surat Suara Rusak, Warna Paling Mendapat Perhatian