Bung Karno marah
Ada momen Bung Karno sangat geram dengan golongan muda yang supernekat itu.
Sebelum membawa Bung Karno, mereka sempat berseru pada Sang Proklamator itu.
"Sekarang Bung, sekarang! Malam ini juga kita kobarkan revolusi!" kata Chaerul Saleh.
Chaerul juga menyakinkan Bung Karno bahwa ribuan pasukan bersenjata sudah siap mengepung kota dengan maksud mengusir tentara Jepang.
“Kita harus segera merebut kekuasaan!" tukas Sukarni berapi-api.
"Kami sudah siap mempertaruhkan jiwa kami!" seru mereka bersahutan.
Wikana malah berani mengancam Soekarno.
"Jika Bung Karno tidak mengeluarkan pengumuman pada malam ini juga, akan berakibat terjadinya suatu pertumpahan darah dan pembunuhan besar-besaran esok hari," ucap Wikana.
Sontak, Bung Karno langsung marah saat mendengar ancaman dari kelompok pemuda.
Sukarno langsung berdiri dan menghampiri Wikana sambil berkata, "Ini batang leherku, seretlah saya ke pojok itu dan potonglah leherku malam ini juga! Kamu tidak usah menunggu esok hari!"
Sejenak suasana pun mencekam, semua orang merasa tegang.
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR