Hubungan Palestina dan Indonesia, Dari Pengakuan Kemerdekaan hingga Dukungan Moral.

Intisari-online.com - Hubungan Palestina dan Indonesia memiliki sejarah yang panjang dan erat.

Palestina adalah negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, saat Indonesia masih berjuang melawan penjajahan Belanda.

Palestina juga memberikan bantuan politik, militer, dan kemanusiaan kepada Indonesia dalam perjuangan tersebut.

Salah satu tokoh Palestina yang berjasa dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia adalah Mohammad Hatta.

Merupakan konsul jenderal Palestina di Jakarta pada tahun 1947-1949.

Mohammad Hatta membantu Indonesia dalam menjalin hubungan diplomatik dengan negara-negara Arab dan Islam.

Serta menggalang dukungan internasional untuk kemerdekaan Indonesia.

Mohammad Hatta juga berperan dalam mengirimkan senjata dan sukarelawan Palestina untuk membantu Indonesia melawan agresi militer Belanda.

Hubungan Palestina dan Indonesia tidak hanya sebatas pada masa perjuangan kemerdekaan, tetapi juga terus berlanjut hingga saat ini.

Indonesia selalu memberikan dukungan moral dan politik kepada Palestina dalam menuntut hak-haknya sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat.

Indonesia juga memberikan bantuan kemanusiaan dan pembangunan kepada rakyat Palestina yang menderita akibat konflik dan penjajahan Israel.

Baca Juga: Kisah Raja Faisal, Sang Pemberani yang Menantang AS demi Kemerdekaan Palestina

Hubungan Palestina dan Indonesia adalah contoh hubungan yang bersifat solidaritas, persaudaraan, dan saling menghormati antara dua bangsa yang memiliki sejarah dan nasib yang sama.

Hubungan ini juga menunjukkan bahwa Palestina dan Indonesia adalah dua negara yang berkomitmen untuk menjaga perdamaian, keadilan, dan kesejahteraan dunia.

Hubungan Palestina dan Indonesia adalah hubungan yang patut dicontoh dan dijaga oleh semua negara.

Artikel Terkait