Gerakan tari kupu-kupu adalah gerakan yang sederhana namun lincah dan ceria.
Gerakan tari kupu-kupu menceritakan kehidupan kupu-kupu dari mulai kepompong, lalu berubah menjadi kupu-kupu, hingga si kupu-kupu terbang dari satu bunga ke bunga lainnya.
Menurut Tetty Rahmi, dalam Keterampilan Tari (2014) gerakan tari kupu-kupu mencakup gerakan kepala (menoleh), gerakan badan (berputar, membungkuk, miring, dan tegak), gerakan tangan (mengayun, memutar, mengangkat, dan merentang), serta gerakan kaki (berjinjit, berlutut, dan melangkah).
Gerakan tari kupu-kupu yang paling penting adalah ketika penari menaik-turunkan selendang ditangannya menyerupai kupu-kupu yang terbang keluar dari kepompongnya.
Gerakan tari kupu-kupu sederhana dan menyenangkan, sehingga sering dilakukan untuk mengasah kemampuan motorik anak.
Busana Tari Kupu-kupu
Penari tari kupu-kupu biasanya adalah sekelompok anak perempuan.
Penari menggunakan busana tari kupu-kupu yaitu atasan berupa kemben berwarna-warni dan bawahan berupa kain batik.
Para penari juga dipakaikan mahkota yang dilengkapi dengan dua buah antenna, menyerupai kupu-kupu.
Penari juga menggunakan hiasan seperti klat bahu, kace (hiasan yang menutupi dada), dan ampok-ampok (hiasan berupa ikat pinggang khas bali), dan juga sayap kupu-kupu yang dihias dengan indah.
Tidak lupa, penari menggunakan selendang dari kain sampur untuk menambah estetika tarian.
Itulah beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang tari kupu-kupu
Penulis | : | Moh. Habib Asyhad |
Editor | : | Moh. Habib Asyhad |
KOMENTAR