Seperti disebutkan di atas, salah satu hal yang melandasi teori nusantara adalah hipotesis bahwa bangsa Melayu telah melalui proses evolusi budaya
Selain itu, teori Nusantara juga diperkuat dengan penemuan kemiripan bahasa Melayu dengan bahasa Kamboja.
Kemudian, penemuan Homo Soloensis dan Homo Wajakensis di Pulau Jawa, yang menjadi tanda bahwa keturunan bangsa Melayu kemungkinan berasal dari Jawa.
Kelemahan teori Nusantara
Walaupun teori Nusantara telah diperkuat dengan beberapa bukti, tetapi teori ini masih memiliki beberapa kelemahan.
Para pakar yang mendukung teori selain teori Nusantara juga menemukan beberapa peninggalan yang memperkuat bukti bahwa bangsa Indonesia berasal dari luar.
Contohnya seperti adanya kemiripan peninggalan alat pada zaman kuno dan migrasi massal manusia kuno ke Indonesia.
3 teori asal mula keragaman masyarakat Indonesia lainnya
Selain teori nusantara, ada 3 teori lain tentang teori asal mula keragaman masyarakat Indonesia, yaitu teori Yunan, teori Out of Taiwan, dan teori Out of Afrika.
Bagaimana perbedaan dari masing-masing teori tersebut? Mari kita simak uraiannya.
Baca Juga: Apa Manfaat Persatuan dan Kesatuan dalam Peristiwa Sumpah Pemuda?
KOMENTAR