Sementara itu, komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) dengan kontribusi sebesar 64,29 persen dari sisi pengeluaran.
Situs surakartakota.bps.go.id juga menyebutkan bahwa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Surakarta tahun 2022 mencapai angka Rp55.964,8 miliar.
Angka tersebut diperoleh berdasarkan harga berlaku (ADHB) dan Rp38.475,9 miliar berdasarkan harga konstan (ADHK) tahun 2010.
Perbandingan dengan kota lain
Pertumbuhan ekonomi Indonesia sendiri secara umum pada 2022 adalah 5,3 persen.
Dengan kata lain, pertumbuhan ekonomi Kota Surakarta lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional.
Namun, bagaimana dengan kota-kota lain? Apakah Solo menjadi yang tertinggi?
Sampai berita ini diturunkan, belum ditemukan data yang menujukkan perbandingan pertumbuhan ekonomi dari berbagai kota/kabupaten di Indonesia.
Untuk itu, sebagai perbandingan, Intisari akan memaparkan pertumbuhan ekonomi dari beberapa kota besar di Indonesia pada tahun 2022, seperti dilansir dari bps.go.id.
* Makassar tumbuh 5,40 persen.
* Jakarta tumbuh 5,25 persen.
Baca Juga: Sebelum Budiman Sudjatmiko, Sosok Ini Sudah Lebih Dulu Berani Temui Prabowo, Nasibnya Sama
KOMENTAR