Beberapa nama yang mungkin sesuai dengan kriteria ini adalah Ridwan Kamil, Rizal Ramli, Risma Harini, atau Rocky Gerung.
- Ramalan Jayabaya juga memberikan ciri-ciri fisik atau karakteristik lain dari presiden masa depan. Misalnya, dalam Kitab Musarar disebutkan bahwa Ratu Adil memiliki nama atau gelar yang berhubungan dengan api atau cahaya.
Dalam Sabdo Palon disebutkan bahwa Ratu Adil memiliki sifat arjuna, yaitu menjauhi permusuhan tetapi berani menghadapi musuh.
Dalam Kitab Pustaka Rajyarajya i Bhumi Nusantara disebutkan bahwa Ratu Adil memiliki wajah bulat, mata sipit, hidung mancung, dan rambut ikal.
Ciri-ciri ini bisa digunakan untuk menyaring atau membandingkan nama-nama calon presiden yang ada.
Misalnya, nama atau gelar yang berhubungan dengan api atau cahaya bisa berarti Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Anies Baswedan (Anies), atau Gatot Nurmantyo (Gatot),
Sifat arjuna bisa berarti Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, atau Tri Rismaharini.
Wajah bulat, mata sipit, hidung mancung, dan rambut ikal bisa berarti Jusuf Kalla, Ridwan Kamil, atau Puan Maharani.
Dengan demikian, kita bisa mendapatkan gambaran tentang siapa presiden masa depan Indonesia dengan menggunakan ramalan Jayabaya sebagai acuan.
Tentu saja, ramalan ini tidak bisa dijadikan sebagai kepastian atau kebenaran mutlak, tetapi lebih sebagai bahan renungan atau spekulasi yang menarik.
Ramalan Jayabaya juga bisa berubah atau berbeda tergantung pada sumber, interpretasi, atau konteksnya.
Oleh karena itu, kita harus tetap kritis dan rasional dalam menyikapi ramalan ini.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR