Peninggalan Sejarah
Salah satu peninggalan sejarah Samudera Pasai yang paling terkenal adalah prasasti batu yang ditemukan di Desa Pasai, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe.
Prasasti ini berisi riwayat hidup Sultan Malik as-Saleh, pendiri kerajaan Samudera Pasai, yang meninggal pada tahun 1297.
Prasasti ini juga merupakan sumber tertulis tertua tentang sejarah Islam di Indonesia.
Selain prasasti, peninggalan sejarah lainnya adalah makam-makam raja-raja Samudera Pasai yang berada di kompleks pemakaman kuno di Desa Gurah, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.
Makam-makam ini memiliki ciri khas berupa nisan batu dengan ukiran bunga-bunga dan kaligrafi Arab.
Makam-makam ini menjadi saksi bisu dari kejayaan dan kemuliaan kerajaan Samudera Pasai.
Kesimpulan
Samudera Pasai adalah kerajaan Islam pertama di nusantara yang memiliki peranan penting dalam sejarah Indonesia.
Kerajaan ini menjadi pusat perdagangan dunia yang menjalin hubungan dengan berbagai negara.
Kerajaan ini juga menjadi pusat penyebaran Islam di nusantara yang melahirkan banyak ulama dan mubaligh.
Baca Juga: Inilah 5 Bukti Kehebatan Kerajaan Demak Pada Masa Puncak Kejayaannya
Peninggalan sejarah Samudera Pasai masih dapat ditemukan hingga saat ini, seperti prasasti, koin, dan makam raja-raja.
Samudera Pasai adalah salah satu warisan bangsa Indonesia yang patut dibanggakan dan dilestarikan.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR