Alhamdulillah, Menjelang Puasa Idul Adha, Ada BLT PKH Rp750 Ribu yang Masih akan Cair

Ade S

Penulis

Ilustrasi BLT PKH.
Ilustrasi BLT PKH.

Intisari-Online.com -Puasa Tarwiyah dan puasa Arafah adalah puasa sunnah yang dilakukan sehari sebelum dan sehari sesudah Idul Adha.

Puasa Tarwiyah jatuh pada Selasa, 27 Juni 2023 dan puasa Arafah pada Rabu, 28 Juni 2023. Puasa ini memiliki banyak keutamaan dan pahala bagi yang melaksanakannya.

Namun, tidak semua orang bisa berpuasa dengan nyaman dan khusyuk.

Ada yang masih kesulitan memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, apalagi untuk menyambut hari raya kurban.

Bagi mereka, bantuan sosial (bansos) dari pemerintah sangat berarti.

Beruntung, masih ada salah satu bansos yang masih akan dicairkan pada bulan Juni ini, yaitu Program Keluarga Harapan (PKH).

Nah, apakah Anda termasuk keluarga kurang mampu yang berhak mendapatkan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH)?

Jika ya, Anda harus tahu bahwa bansos PKH tahap 2 termin 4 akan segera dicairkan pada bulan Juni 2023.

Bansos PKH tahap 2 ini ditujukan untuk wilayah Jawa Tengah (Jateng). Menurut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Jateng, Tegoch Hadi Noegroho, pencairan bansos PKH tahap 2 ini dimulai sejak bulan April lalu.

"Penyaluran Bansos PKH Tahap 2 Termin 4 masih berlangsung sampai bulan ini (Juni)," katanya kepada Kompas.com, Selasa (20/6/2023), seperti dilansir dari kompas.com.

Lalu, berapa jumlah bansos PKH yang akan Anda terima?

Baca Juga: Alhamdulillah, Pas dengan Pembagian Rapor Anak, Ada BLT PKH Total Rp3 Juta Sedang Meluncur

Besaran Bansos PKH Juni 2023

Tegoch menjelaskan, bansos PKH diberikan kepada KPM PKH yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memenuhi kriteria sebagai peserta PKH.

Untuk membuktikan bahwa Anda adalah penerima PKH, Anda harus melihat Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang merupakan data pembayaran PKH dari Kementerian Sosial (Kemensos).

Bansos PKH yang Anda dapatkan tergantung pada kategori keluarga Anda. Berikut adalah rinciannya:

- Ibu hamil: Rp750.000 setiap pencairan atau Rp3 juta per tahun.

- Anak usia dini: Rp750.000 setiap pencairan atau Rp3 juta per tahun.

- Anak sekolah SD: Rp225.000 setiap pencairan atau Rp900.000 per tahun.

- Anak sekolah SMP: Rp375.000 setiap pencairan atau Rp1,5 juta per tahun.

- Anak sekolah SMA: Rp500.000 setiap pencairan atau Rp 2 juta per tahun.

- Lansia: Rp600.000 setiap pencairan atau Rp2,4 juta per tahun.

- Disabilitas berat: Rp600.000 setiap pencairan atau Rp2,4 juta per tahun.

Baca Juga: Alhamdulillah Tepat di Hari Ulang Tahun Jakarta, Ada BLT PKH Rp750 Ribu Siap Cair Masuk Kantong

Cara Cek Penerima Bansos PKH

Tegoch mengatakan, Anda bisa mengecek status pencairan bansos PKH secara online melalui Aplikasi Sistem Kesejahteraan Sosial-Next Generation (SIKS-NG).

Berikut adalah langkah-langkahnya:

- Buka situs https://cekbansos.kemensos.go.id/

- Isi data wilayah Anda (provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan)

- Isi nama Anda sesuai dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP)

- Isi kode captcha yang muncul

- Klik tombol "Cari Data"

- Anda akan melihat daftar nama penerima bansos berdasarkan wilayah yang Anda masukkan.

- Jika nama Anda terdaftar, Anda akan melihat informasi tentang bansos yang Anda terima, seperti BPNT, BST, PKH, PBI-JK, BLT-BBM, Bantuan Yatim Piatu, Rumah Sejahtera Terpadu (RST), Permakanan, dan Sembako Adaptif.

- Jika nama Anda tidak terdaftar, Anda akan melihat keterangan "Tidak Terdapat Peserta/PM".

Baca Juga: Alhamdulillah Idul Adha Kali Ini Tak Cuma Dapat Daging Qurban, Ada BLT PKH Rp750 Ribu Cair

Artikel Terkait