John F. Kennedy adalah salah satu presiden AS yang paling populer dan dicintai oleh rakyatnya.
Ia adalah presiden termuda yang terpilih dalam sejarah AS pada usia 43 tahun pada tahun 1960.
Ia juga merupakan presiden AS pertama yang beragama Katolik. Kennedy dikenal sebagai seorang pemimpin yang cerdas, berwawasan luas, berani, dan berjiwa muda.
Ia juga dikenal sebagai seorang reformis yang berusaha meningkatkan kesejahteraan rakyat AS dengan program-program seperti New Frontier, Peace Corps, Alliance for Progress, dan Civil Rights Act.
Ia juga dikenal sebagai seorang negarawan yang berusaha menjaga perdamaian dunia dengan menghindari perang nuklir dengan USSR dalam krisis misil Kuba.
Soekarno dan Kennedy bertemu untuk pertama kalinya pada 24 April 1961 di Gedung Putih, Washington D.C.
Pertemuan ini merupakan undangan dari Kennedy sendiri yang ingin menjalin hubungan baik dengan Indonesia sebagai salah satu negara besar di Asia Tenggara.
Dalam pertemuan ini, keduanya membahas berbagai isu penting seperti Irian Barat, komunisme, bantuan ekonomi, dan perdamaian dunia.
Meskipun ada beberapa perbedaan pendapat, keduanya menunjukkan sikap saling menghormati dan menghargai.
Kennedy menyambut kedatangan Soekarno dengan upacara militer dan pawai di jalan-jalan Washington D.C.
Ia juga membawa Soekarno ke kamar tidurnya sendiri di Gedung Putih untuk bercakap-cakap secara pribadi.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR