Karena itu, pers Indonesia menyerukan untuk menyusun kembali barisan dalam suatu wadah persatuan berupa “konsentrasi nasional”.
Untuk mencapai tujuannya, GAPI menyerukan pada rakyat Indonesia agar didukung oleh semua lapisan masyarakat.
Seruan itu disambut hangat oleh Pers Indonesia.
Pada 1939, GAPI mengadakan rapat umum.
Tidak kurang dari seratus tempat mengadakan rapat propaganda tujuan GAPI. Sehingga suasana di Indonesia saat itu menyerukan Indonesia berparlemen.
Penyadar, PNI Baru, dan Perkumpulan Kristen Indonesia tidak sependapat dengan GAPI.
Mereka berpendapat tidak ada gunanya bersifat meminta-minta kepada Belanda.
Untuk mencapai tujuannya, GAPI juga membentuk Kongres Rakyat Indonesia (KRI).
Tujuan kongres untuk kesempurnaan Indonesia dan cita-citanya, yaitu Indonesia Berparlemen penuh.
Keputusan penting lainnya adalah penetapan bendera Merah Putih dan lagu Indonesia Raya sebagai bendera dan lagu persatuan Indonesia.
Juga penggunaan Bahasa Indonesia sebagai bahasa rakyat Indonesia.
Baca Juga: Inilah Isi Pidato Pembelaan Bung Karno yang Dikenal dengan Sebutan 'Indonesia Menggugat'
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR