Jadi mengapa mereka melakukannya?
"Ini bukan hanya bagian dari budaya sepak bola, tetapi bagian dari budaya Jepang," kata jurnalis sepak bola yang berbasis di Jepang Scott McIntyre kepada BBC pada 2018.
"Anda sering mendengar orang mengatakan bahwa sepak bola adalah cerminan dari budaya," katanya.
"Aspek penting dari masyarakat Jepang adalah memastikan semuanya benar-benar bersih dan itu berlaku di semua acara olahraga dan tentunya juga di sepak bola," jelasnya.
Aksi suporter Jepang itu juga dibagikan oleh pengguna Twitter @maljefairi.
Dia memposting klip di bawah ini, menulis: "Anda tidak harus menjadi seorang muslim untuk membersihkan sampah di belakang Anda."
"Lihatlah perilaku luar biasa dari penggemar Jepang ini. Mereka membersihkan studium di belakang mereka meskipun tidak ada yang cocok. Wow. Salut Jepang."
Omar Farooq menyaksikan para pendukung bekerja ketika semua orang telah pergi.
Dia berkata, "Seseorang meyakinkan saya bahwa ini normal. Fans Jepang memutuskan untuk membersihkan stadion."
"Ini bahkan bukan pertandingan mereka! Ketika saya bertanya kepada mereka, Mengapa Anda membersihkan sesuatu yang tidak berhubungan dengan Anda?"
"Jawabannya adalah, Orang Jepang tidak pernah meninggalkan sampah di belakang kami. Kami menghormati tempat itu."
Baca Juga: Kisah Jiro Horikoshi, Orang yang Ciptakan Pesawat Tempur Jepang Untuh Menggempur Pearl Harbor
Farooq menambahkan, "Ini adalah hal yang saya dengar, tetapi saya tidak pernah mengira ini nyata. Wow. Semua hormat."
Jepang sendiri akan bertanding pada Piala Dunia 2022, Rabu (23/11/22) di Khalifa Stadium, bertemu dengan Jerman.
Catatan terbaik Jepang selama Piala Dunia adalah lolos ke 16 besar sebanyak 3 kali.
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR