Krimea telah menjadi sasaran serangan pesawat tak berawak selama konflik yang sedang berlangsung dan beberapa ledakan di fasilitas militer di semenanjung telah dikaitkan dengan penyabot Ukraina.
Pada hari Jumat, Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani perjanjian untuk menerima dua republik Donbass, serta Wilayah Kherson dan Zaporozhye, yang mendeklarasikan kemerdekaan dari Ukraina, menjadi negara Rusia.
Penduduk wilayah tersebut memberikan suara dalam referendum, yang berakhir pada hari Senin, untuk bergabung dengan Rusia. Perjanjian sekarang menunggu ratifikasi oleh parlemen.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan awal pekan ini bahwa Washington tidak akan pernah mengakui pencaplokan wilayah Ukraina oleh Rusia.
Oleh karena itu tidak akan keberatan dengan Ukraina menggunakan senjata Amerika di Wilayah Donbass, Kherson dan Zaporozhye meskipun serangan Kiev di wilayah tersebut telah secara teratur mengakibatkan kematian warga sipil.
Sekretaris Pers Kremlin Dmitry Peskov menegaskan pada hari Jumat bahwa Moskow mulai sekarang akan memperlakukan setiap serangan di wilayah tersebut sebagai serangan terhadap Rusia sendiri.
Moskow telah lama mengkritik pengiriman senjata ke Ukraina oleh AS dan sekutunya, dengan alasan bahwa itu hanya meningkatkan pertempuran dan meningkatkan risiko konfrontasi langsung antara Rusia dan NATO.
Source | : | RT |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR