Sesampainya di pemakaman, tentara Indonesia sudah bersiaga di sana yang terdiri dari pasukan Kompi A Brimob 5485, Kompi A dan Kompi D Batalion 303, dan Kompi campuran.
Menurut kesaksian, tentara Indonesia menembaki massa secara brutal diikuti dengan berondongan senapan otomatis selama beberapa menit.
Saat itulah, kondisi menjadi sangat kacau. Suara sirine dan letusan tembakan terus terdengar.
Para demonstran ada yang berlarian dan ada juga yang berusaha mencari persembunyian di balik nisan-nisan Santa Cruz.
(*)
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR