Empat partai ini masuk golongan partai papan atas.
PPP dan PAN meskipun masuk dalam koalisi dengan Partai Golkar dan termasuk partai parlemen tapi masih kesulitan untuk mendapatkan jatah menteri.
Hal ini disebabkan karena berdirinya Partai Ummat yang didirikan Amien Rais serta Partai Pelita yang didirikan oleh Din Syamsuddin.
Dua partai baru ini berbagi basis pemilih yang sama, yaitu kelompok Muhammadiyah.
Cara agar bisa mendapatkan tiket voting dan jatah menteri salah satunya adalah dengan memilih calon presiden yang tepat, sehingga memperoleh efek ekor jas atau coattail effect untuk perolehan suara 2024 mendatang, seperti dijelaskan Managing Director of Paramadina Public Policy Institute Ahmad Khoirul Umam.
KOMENTAR