"Setelah diinventarisir saya minta segera didaftarkan ke UNESCO," tegasnya.
Ia juga mengingatkan agar budaya warisan leluhur Nusantara dijaga dan dilestarikan.
Pemerintah sebagai pemangku kebijakan disebutnya punya kewajiban untuk menjaganya agar tidak diklaim negara lain.
"Leluhur kita tidak sembarangan menciptakan budaya dan tradisi. Kita bisa harmoni seperti sekarang ya karena budaya-budaya yang mereka wariskan ke kita."
"Jadi jangan dianggap sepele, dan mari kita jadikan budaya sebagai Panglima," katanya.
Ia menambahkan, seharusnya pemerintah lebih kuat dalam melindungi, mengembangkan, dan membina kebudayaan nasional.
Karena saat ini Indonesia sudah mempunyai Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
"Pak Jokowi sudah sering mengingatkan juga peran strategis kebudayaan nasional dalam pembangunan, ada keseimbangan antara infrastruktur keras dengan infrastruktur lunak dalam wujud karakter dan jatidiri bangsa yang dikembangkan lewat jalan kebudayaan," ucap Gus Muhaimin.
Lahir di era Majapahit
Reog menampilkan seekor monster singa yang menakutkan, dengan bulu merak di kepalanya.
Ia menyerang dan berputar-putar ketika pasukan kavaleri membungkuk dan melompat.
Para penonton terpesona dengan cerita yang diputar di depan mereka.
KOMENTAR