“Temuan arkeologis ini menunjukkan bahwa orang-orang menetap dan membangun rumah di sini 8.500 tahun yang lalu,” kata Mohamed Al Mubarak, ketua DCT Abu Dhabi, dalam pernyataannya.
“Penemuan di Pulau Ghagha menyoroti bahwa karakteristik inovasi, keberlanjutan, dan ketahanan telah menjadi bagian dari DNA penduduk wilayah ini selama ribuan tahun.”
Sebelum penemuan Ghagha, bangunan tertua yang diketahui di UEA adalah bangunan berusia 8.000 tahun di pulau Marawah, juga di lepas pantai Abu Dhabi.
Menurut pernyataan itu, temuan baru menunjukkan Ghagha, Marawah dan pulau-pulau tetangga mereka tidak ‘gersang dan tidak ramah’ ribuan tahun yang lalu, melainkan ‘pantai subur’ yang menarik penduduk dengan ‘kondisi ekonomi dan lingkungan lokalnya.’
Bangunan-bangunan Neolitik menunjukkan bahwa pemukiman pulau-pulau mendahului perkembangan jalur perdagangan laut jarak jauh, yang sebelumnya dianggap sebagai pendorong pemukiman di wilayah tersebut.
UEA adalah rumah bagi beberapa situs budaya paling terkenal di Timur Tengah.
Contohnya termasuk sisa-sisa biara Kristen tertua di negara ini; Situs Budaya Unesco Al Ain (serangkaian oasis, monumen bersejarah, situs arkeologi, dan kawasan alam); Jalur Lintasan Miosen, yang berisi jejak kaki kawanan gajah purba yang berusia enam hingga delapan juta tahun; dan benteng Zaman Besi yang terpelihara dengan baik berusia 3.000 tahun yang lalu.
Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR