Intisari-Online.com – Tak heran bila orang-orang zaman dulu memang kreatif dan mampu memproduksi senjata dalam berbagai bentuk.
Belati ginjal abad pertengahan ini ditemukan di Belgia.
Saat menggali di dekat Katedral St. Martin di kota Ypres, para arkeolog menemukan banyak artefak kuno, salah satunya belati ini, yang ditemukan di daerah yang sama dengan bagian dari bekas pelabuhan kota ditemukan.
Belati itu juga disebut sebagai belati bollock karena bentuk gagangnya berbentuk khas, dengan dua pembengkakan oval pada pelindung yang menyerupai testis laki-laki (‘bollocks’).
Umum bagi pria membawa belati kecil dan sempit di pinggang selama Abad Pertengahan.
Belati itu berfungsi sebagai pedang kedua.
Belati itu populer di Skandinavia, Flanders, Wales, Skotlandia, dan Inggris antara abad ke-13 dan ke-18, khususnya periode Tudor.
"Pria juga memakainya dengan sangat sugestif di antara kaki. Bukan karena nyaman, tapi sebagai parodi atau lelucon," Hannelore Franck dari Museum Ypres menjelaskan.
Belati itu memiliki titik sempit panjang yang digunakan untuk menusuk ginjal musuh.
Selain belati ginjal, para arkeolog juga menemukan koin Abad Pertengahan, peralatan makan, dan kendi.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR