Katya mengingat, “Kami pergi ke Smolensk. Selama empat hari, kami berjalna di sepanjang jalan raya Minsk-Moskow. Saat mendekati Smolensk, kami bertemu truk yang leat, dan itu sukses besar.”
Di Smolensk, Katya mendengar dari pengeras suara bahwa perang telah dimulai.
Radio pengeras suara itu juga menyebutkan, “Anggota Komsomol secara sukarela maju ke garda depan.”
Sebagai anggota Komsomol yang berusia 15 tahun, Ekaterina Mikhailova pergi ke komisariat militer, namun dia diusir.
Tetap berada di kota yang tidak dikenalnya, Katya berjalan di sepanjang jalan sampai dia mleihat tentara di tepi Dnieper.
Katya membujuk mereka untuk membawanya sebagai tenaga medis.
“Mereka membawa saya. Mereka memberi saya tas medis. Saya bersama mereka dalam pertempuran di dekat Yelnya, hal yang mengerikan.”
Katya memberikan bantuan medis kepada prajurit infanteri yang terluka, namun pada musim gugur di dekat kota Gzhatsk, dia mengalami luka serius di kakinya, lalu pergi ke rumah sakit pertama di Ural, kemudian di Baku.
Setelah pulih, Katya meninggalkan rumah sakit dan pergi ke kantor pendaftaran militer, agar dapat diterima, dia memalsukan usianya pada dokumen dengan menambahkan dua tahun.
Dia pun berhasil bergabung dan mulai Januari 1942, Katya memasuki layanan sebagai perawat untuk kapal rumah sakit militer Krasnaya Moskva.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR