Nero dan Poppaea, menurut beberapa orang sezaman, bahagia dalam pernikahan mereka.
Namun, Nero memiliki temperamen dan menjadi semakin tidak menentu.
Nero dilaporkan menendang Poppaea saat pertengkaran ketika Poppaea hamil pada tahun 65 M.
Hal itu mengakibatkan kematian Poppaea, mungkin dari efek setelah keguguran.
Nero memberi Poppaea pemakaman umum dan menyatakan kebaikannya.
Tubuh Poppaea dibalsem dan dimakamkan di Mausoleum Augustus. Nero menyatakan betapa istimewanya Poppea.
Nero bahkan dikatakan telah mendandani salah satu budaknya sebagai Poppaea sehingga Nero bisa percaya bahwa Poppaea belum mati.
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR