Namun, keduanya kemudian jatuh karena upaya Cleopatra memonopoli kekuasaan.
Dia kalah dalam perebutan kekuasaan berikutnya dan melarikan diri ke Suriah.
Untuk mendapatkan kembali kekuasaan, dia mencari dan menerima bantuan dari jenderal Romawi yang berkuasa, yaitu Julius Caesar,yang baru saja mengakhiri perang dengan musuh bebuyutannya, Pompey.
Mereka kemudian mengalahkan Ptolemy XIII, memungkinkan Cleopatra kembali berkuasa sebagai penguasa kedua dengan adiknya yang lain, Ptolemy XIV.
Selain menjadi ratu lagi, Cleopatra juga menjadi kekasih Caesar sampai kematiannya pada tahun 44 SM.
Cleopatra kemudian menjadi istri Mark Anthony, salah satu jenderal Caesar.
Hubungan mereka berlangsung dari 41 SM sampai 30 SM ketika mereka berdua meninggal setelah kekalahan oleh Oktavianus, yang kemudian menjadi Kaisar Augustus Caesar.
Sebagai kekasih dari dua pria paling berkuasa di Roma saat itu, Cleopatra dianggap seabgai wanita dengan kecantikannya yang tidak terbayangkan.
Begitulah budaya populer menggambarkan Cleopatra.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR