Intisari-Online.com - Permusuhan antara Israel dan Iran masih terus berlanjut dan keduanya mengupayakan berbagai cara untuk saling menjatuhkan.
Kali ini, badan keamanan internal Israel telah menangkap lima warga Israel yang dituduh menjadi mata-mata untuk musuh bebuyutannya, Iran.
Empat perempuan Yahudi keturunan Iran terlibat dalam kasus ini.
Menurut Shin Bet, mereka direkrut oleh seorang pengendali yang mengaku sebagai pria Yahudi yang tinggal di Iran.
Para perempuan itu diduga dibayar ribuan dollar AS untuk mengambil foto tempat-tempat sensitif, memantau pengaturan keamanan, dan menjalin hubungan dengan politisi.
Sementara itu, pengacara mereka mengatakan para kliennya itu tidak tahu bahwa pria tersebut adalah seorang agen Iran.
Mereka juga bersikeras tidak berniat merusak keamanan Israel.
Tetapi Shin Bet mengatakan ini adalah kasus serius di mana ada rencana untuk membangun jaringan mata-mata Iran di dalam Israel.
Karena kasus tersebut, para perempuan itu menghadapi tuntutan berat.
Pengendali di Iran itu menyebut dirinya Rambod Namdar.
Source | : | kompas |
Penulis | : | Tatik Ariyani |
Editor | : | Tatik Ariyani |
KOMENTAR