Intisari-Online.com - Korps kapal selam Israel adalah kekuatan kecil dengan rahasia besar: mungkin mereka dipersenjatai dengan senjata nuklir.
Lima kapal selam kelas Dolphin mewakili 'kartu AS' bagi Israel.
Mereka menjadi penjamin utama keamanan negara untuk memastikan jika diserang dengan nuklir, Israel dapat membalasnya.
Melansir National Interest, Senin (10/2/2022), senjata nuklir pertama Israel selesai pada awal 1970-an, dan dikerahkan di antara bom pesawat jatuh bebas dan rudal balistik Jericho.
Pada Perang Teluk Persia 1991 saat Scud Irak dan rudal balistik Al Hussein menghujani Israel, membuat Tel Aviv menyimpulkan bahwa negara Israel butuh triad nuklir berbasis udara, darat dan laut.
Triad nuklir yang paling bertahan biasanya yang berbasis laut, terdiri dari kapal selam bersenjata nuklir.
Kapal selam dapat menghilang selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.
Ia mengambil rute patroli yang sangat rahasia sambil menunggu perintah untuk meluncurkan misil mereka.
Apa yang disebut "kemampuan serangan kedua" ini dibangun di atas prinsip pencegahan nuklir dan memastikan musuh potensial akan berpikir dua kali sebelum menyerang.
Tiga kapal selam pertama disahkan sebelum Perang Teluk, pada tahun 1988, meskipun tidak jelas apakah mereka dibangun dengan senjata nuklir.
Penulis | : | Muflika Nur Fuaddah |
Editor | : | Muflika Nur Fuaddah |
KOMENTAR