Morriss menyimpannya dan melupakannya sampai dia menerima surat dari Beale, tertanggla 9 Mei 1822, yang dikirim dari St. Louis oleh Beale.
Dalam suratnya, Beale memberi tahu Morriss kotak itu berisi kertas di mana kekayaan banyak orang bergantung.
Tiga dari dokumen itu ditulis dalam sandi, sehingga membutuhkan kunci sandi untuk menafsirkan.
Beale berjanji dia akan meninggalkan informasi yang diperlukan untuk menganalisis snadi dengan seorang teman di St. Louis.
Dan jika dia tidak pernah kembali, maka teman itu akan mengirimkan amplop itu ke Lynchburg pada tahun 1832.
Dia meminta Morriss untuk membuka kotak itu pada tahun itu jika dia tidak pernah mendengar berita dari Beale lagi.
Lalu, Beale menghilang tanpa kabar, melansir historic mysteries.
Morriss memang sesekali memikirkan kotak itu, tetapi dia menunggu sampai tahun 1845 untuk membuka kuncinya karena kunci sandi itu tidak pernah tiba.
Kotak itu berisi tiga set kertas, sama sekali tidak dapat dipahami dengan angka-angka yang tercetak dengan hati-hati di atasnya.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR