Intisari-Online.com - Baru ditemukan pada November 2021 kemarin, virus corona varian Omicron langsung menyebar ke berbagai negara.
Tidak heran jika Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut virus corona varian Omicron itu sebagai Variant of Concern.
Sebab varian Omicron diketahui memiliki jumlah mutasi yang tinggi sehingga mempercepat penyebarannya.
Ada beberapa informasi mengenai varian baru ini menurut Kepala Penyakit Baru dan Zoonosis dari Health Emergency Program WHO, Dr Maria Van Kerkhove.
Pertama, Omicron memang memiliki kecepatan transmisi yang tinggi. Namun belum bisa sebanding dengan varian Delta.
Saat ini, varian Delta masih menjadi varian virus yang dominan di seluruh dunia.
Kedua, gejala yang diakibatkan oleh varian ini beragam. Ada yang mengalami gejala sedang hingga berat.
Namun sebagian besar menunjukkan gejala sedang.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR