Intisari-Online.com - Varian baru virus corona, Omicron, langsung menjadi pusat perhatian.
Sebab varian baru virus corona ini disebut-sebut lebih ganas dan mematikan daripada varian Delta.
Sejauh ini, 11 kasus varian telah dilaporkan di Inggris, enam di antaranya dilaporkan dari Skotlandia.
Alhasil pemerintah Inggris menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Salah satunya wajib menggunakan masker di tempat umum dan di dalam kendaraan umum.
Mulai hari Selasa (30/11/2021) ini, pembeli dan pelancong di Inggris akan menghadapi denda £200 jika menolak memakai masker.
Selain itu, ada hukuman dua kali lipat untuk setiap pelanggaran menjadi maksimum £6,400.
Kebijakan itu membuat Jim Naismith, direktur Rosalind Franklin Institute dan profesor biologi struktural di Universitas Oxford, angkat bicara.
Prof Naismith mengatakan bahwa varian Omicron dapat terus menyebar bahkan jika orang tetap memakai masker.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR