"Mereka itu bukan pemegang suatu jabatan, baik di pusat maupun di tingkat watak," papar Boechari.
Raja-raja wangsa Sailendra bergelar dengan tiga unsur.
Wangsa Sailendra sendiri adalah keluarga raja penguasa Mataram Kuno yang diawali dari Sanjaya.
Tiga unsur gelar ini antara lain pertama, gelar rakai yang diikuti nama daerah lungguh mereka.
Kemudian nama mereka waktu lahir, dan terakhir diikuti gelar penobatan.
Perebutan kekuasaan di tahta Mataram Kuno ini terjadi makin sering sejak pengangkatan Rakai Kayuwangi, yang menurut Boechari menyalahi aturan.
Rakai Kayuwangi adalah putra bungsu Rakai Pikatan dengan permaisuri Pramodawardhani.
Namun perebutan kekuasaan makin membuat kondisi politik tidak menentu setelah kepemimpinan Balitung.
KOMENTAR