Para arkeolog secara tentatif memperkirakan gerbang itu dan kuil yang menyertainya berasal dari abad ketiga SM, melansir TRT World. Magnesia sendiri didirikan pada abad keempat SM.
Area di mana gerbang itu ditemukan adalah salah satu yang paling suci di Magnesia.
“Ada ruang suci Artemis di sana, ada juga agora suci,” kata Kökdemir kepada TRT World.
“Kuil Zeus berada di agora suci. Hal ini sangat signifikan. Itu adalah kultus penting kedua (Magnesia).”
Dia menambahkan, “Di kota-kota kuno orang menyembah bukan hanya satu dewa, mereka menyembah banyak dewa atau dewi. Di Magnesia dewa pertama adalah Artemis, dan dewa kedua adalah Zeus.”
Kökdemir mengharapkan timnya untuk mengungkap 60 hingga 70 persen dari struktur candi asli.
Para peneliti berencana untuk merestorasi rumah ibadah, yang pernah memiliki pilar setinggi sekitar 4,88 meter dan atap yang berdiri 7,32 meter di atas tanah, catat Patricia Claus untuk Yunani Reports.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR