Keluhan oleh beberapa wartawan Afghanistan telah meragukan jaminan bahwa media independen akan diizinkan.
Amnesty International mengatakan penyelidikan menemukan Taliban telah membunuh sembilan pria etnis Hazara setelah menguasai provinsi Ghazni bulan lalu.
Ini meningkatkan kekhawatiran bahwa Taliban, yang anggotanya adalah Muslim Sunni akan menargetkan Hazara, yang sebagian besar milik minoritas Syiah.
Seorang juru bicara Taliban tidak segera tersedia untuk mengomentari laporan tersebut.
Seorang anggota parlemen AS mengatakan Taliban menggunakan file dari badan intelijen Afghanistan untuk mengidentifikasi warga Afghanistan yang bekerja untuk Amerika Serikat.
"Mereka secara metodis meningkatkan upaya untuk mengumpulkan orang-orang itu," kata Perwakilan Jason Crow, yang telah memimpin upaya di Kongres AS untuk mempercepat evakuasi warga Afghanistan yang berafiliasi dengan Amerika
Source | : | Daily Express |
Penulis | : | Afif Khoirul M |
Editor | : | Afif Khoirul M |
KOMENTAR