Pantas Saja PPKM Level 4 Diperpanjang Lagi, Ternyata WHO Bocorkan Statistik Mengkhawatirkan Indonesia, Masuk 5 Kasus Baru Tertinggi di Dunia

Mentari DP

Editor

Lonjakan kasus virus corona di seluruh dunia.
Lonjakan kasus virus corona di seluruh dunia.

Intisari-Online.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) khawatir mengenai lonjakan kasus virus corona di seluruh dunia.

Hal ini karena tidak ada penurunan kasus sehinggalonjakan kasus virus corona di seluruh dunia terus terjadi.

Berdasarkan data dariworldometers.info pada Jumat (13/8/2021), kasus virus corona di seluruh dunia menembus angka 206.178.552 kasus.

Baca Juga: Sampai Rela Gunakan 'Ahli Biologi Palsu', Media Inggris Ini Bongkar Cara China Sembunyikan Teori Kebocoran di Laboratorium Wuhan, Benarkah China Sebenarnya Tahu Biang Keladi Covid-19?

Sementara kasus kematian mencapai4.347.088 kasus.

Lalu pasien yang dinyatakan sembuh berjumlah 185.040.241 kasus.

WHO pun meminta agar setiap negara waspada akan lonjakan kasus. Tak terkecuali Indonesia.

Ini karena Indonesia menjadi sorotan dunia saat Tanah Air beberapa kali mencatatkan rekor kasus harian dan kasus kematian tertinggi di dunia.

Walau pada akhirnya mengalami penurunan, tapi WHO tidak mau Indonesia gegabah melonggarkan pembatasan.

Dilansir dari kontan.co.id pada Jumat (13/8/2021), mengacu data WHO, penurunan kasusmembawaIndonesia turun ke peringkat lima negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia pekan pertama Agustus 2021.

Baca Juga: Pantas Saja Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Rupanya Kasus Kematian Harian Indonesia Kembali Jadi yang Tertinggi di Dunia, Tapi Pemerintah Malah Hapus Indikator Angka Kematian Covid-19

Dalam Pembaruan Epidemiologi Mingguan Covid-19 yang terbit Selasa (10/8), WHO menyebutkan, kasus virus corona di Indonesia periode 2-8 Agustus mencapai 225.635 kasus.

Berarti angka itu turun 18% dibanding pekan sebelumnya.

Pada Minggu sebelumnya, Indonesia masih di urutan ketiganegara dengan kasus Covid-19 tertinggi di dunia.

Bahkan, negara kita sempat berada di posisi pertama pada periodeperiode 12-18 Juli 2021 dengan350.273 kasus.

Pemerintah Indonesia sendiri memang telah memperpanjang PPKM Level 4 di sejumlah daerah dengan zona merah.

Itu menjadi cara pemerintah Indonesia untuk mengurangi angka penyebaran virus corona di Indonesia.

Kembali ke WHO, ada beberapa hal yang menjadi bahasan WHO.

Salah satunya soaltotal kasus Covid-19 secara global melampaui angka 200 juta.

Karenahanya butuh waktu enam bulan saja jumlah kasusbertambah100 juta.

Bahkan pada pekan lalu,ada 4,26 juta kasus baru.

Maka angka itu naik4% dibanding infeksi minggu sebelumnya.

Baca Juga: Walau Jadi yang Pertama, China Pernah Sesumbar Berhasil Atasi Covid-19 Hanya dalam Beberapa Bulan, Benarkah Kondisinya Sudah Aman? Terkuak Ini Kondisi Asli di China

"Dari 228 negara dan wilayah anggota WHO, sebanyak 17% di antaranya melaporkan lebih dari 50% peningkatan kasus baru dibanding minggu sebelumnya," sebut WHO.

Inilah lima negara dengan jumlah kasus baru tertinggi pekan pertama Agustus 2021:

1. Amerika Serikat dengan 734.354 kasus baru atau meningkat 35%

2. India dengan 278.631 kasus baru atau turun 2%

3. Iran dengan 248.102 kasus baru atau meningkat 20%

4. Brasil dengan 228.473 kasus baru atau turun 8%

5. Indonesia dengan 225.635 kasus baru atau turun 18%

Baca Juga: Xi Jinping Kebakaran Jenggot, Data Penting di Laboratorium Wuhan Ini Sudah Diamankan Amerika, Konon Bisa Membongkar Kebenaran Soal Covid-19, Apa Itu?

Artikel Terkait