Jangan Lagi Dilakukan, Cara Menghemat Listrik dengan Satu Steker Ini Malah Bisa Timbulkan Kebakaran di Rumah

Maymunah Nasution

Editor

Begini trik mudah menghemat listrik di rumah
Begini trik mudah menghemat listrik di rumah

Intisari-online.com -Roll kabel atau kabel ekstensi atau soket kabel yang memiliki banyak colokan biasa dipakai di rumah-rumah warga.

Hal ini guna mempermudah penggunaan listrik.

Sudah biasa dilakukan oleh banyak orang untuk menggunakan satu soket kabel listrik dengan beberapa perangkat elektronik.

Hal tersebut rupanya berbahaya untuk dilakukan.

Baca Juga: 'Air di Dalam Kereta Mencapai Setinggi Dada', Begini Kondisi Mengerikan Ketika Banjir Parah Melanda China, Merendam Kereta Bawah Tanah hingga Listrik Rumah Sakit Terpaksa Dipadamkan

Peralatan-peralatan itu memerlukan daya yang sangat besar.

Jika dimasukkan bersama dalam 1 soket listrik dapat menyebabkan soket listrik terlalu panas.

Selanjutnya bisa menimbulkan percikan api.

Justru peralatan kecil di rumah memiliki daya listrik paling banyak.

Baca Juga: Nyesel Banget Kalau Baru Tau, Cuma Gunakan Trik Sepele Letakkan Kertas di Pintu Kulkas Ini, Ternyata Kita Bisa Tau Kulkas Kita Menyerap Banyak Listik Atau Tidak, Kok Bisa?

Contohnya adalah ketel air yang memakan daya 20 kali lebih banyak daripada kulkas dan setrika yang menggunakan 2800 watt.

Cegah kebakaran

Mengutip Kompas.com, Jeremy James, Manajer Grup Layanan Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Royal Berkshire menyarankan Anda harus menghitung total watt semua perangkat yang masuk ke satu soket.

Hal itu guna memperkirakan soket listrik kelebihan daya atau tidak.

Baca Juga: Coba Tau dari Dulu, Ternyata Mudah Bikin AC Cepat Dinginkan Ruangan Tanpa Bikin Tagihan Listrik Bengkak

Jika total daya listrik lebih dari 3000 watt, hal itu bisa membuat steker menjadi terlalu panas.

Kebakaran pun bisa terjadi.

Mesin cuci memiliki daya 2200 watt, pencuci piring 2200 watt, toaster 2000 watt, ketel air 3000 watt, vacuum cleaner 2000 watt, setrika 2800 watt dan oven 2500 watt.

Ketika ketel air, mesin cuci, dan mesin pencuci piring dicolokkan ke soket yang sama, akan memiliki daya yang sangat besar daripada jumlah yang disarankan.

Baca Juga: Ternyata Seluruh Indonesia Selama Ini Gunakan AC dengan Salah Kaprah, Suhu Ini Justru Bikin Tagihan Listrik Anda Bengkak!

Perhatikan jika Anda memindahkan colokan untuk mencoba memasukkan perangkat tambahan dan hindari menggunakan lebih dari satu kabel ekstensi per soket karena dapat meningkatkan risiko kelebihan beban soket secara signifikan.

Selanjutnya adaptor blok plastik dengan banyak soket tanpa sekering sebaiknya dihindari.

Berat colokan dan kabelnya bisa menarik adaptor keluar dari stopkontak.

Hal itu menyebabkan pemanasan resistensi dan meningkatkan risiko kebakaran.

Baca Juga: Mau Bikin Kue Tapi Tak Punya Oven Listrik? Jangan Berkecil Hati Gunakan Saja Oven Tangkring Kompor, Begini Trik Cara Pakainya Biar Hasilnya Sukses!

Jika menduga bahwa satu colokan pada stopkontak ganda terisi penuh, coba gunakan hanya perangkat berdaya rendah pada soket lainnya.

Pelindung lonjakan arus

Anda juga bisa menggunakan pelindung lonjakan arus.

Alat ini dirancang untuk melindungi perangkat listrik dari lonjakan tegangan.

Baca Juga: Asyik, Pemerintah Buatkan Subsidi dan Token Listrik Gratis untuk Oktober, Cek Apakah Anda Mendapatkannya

Pelindung lonjakan arus mencoba membatasi tegangan yang dipasok ke perangkat listrik dengan memblokir atau menyingkat ke ground tegangan yang tidak diinginkan di atas ambang batas aman.

Lonjakan biasanya dihasilkan dari gelombang energi tinggi yang menghasilkan lonjakan dan berlanjut di sekitar sirkuit dan dapat merusak peralatan elektronik yang sensitif.

Selain itu, sambaran petir langsung juga dapat menghasilkan gelombang besar dari jarak hingga dua kilometer.

Lonjakan dapat diinduksi dalam sistem kabel, bahkan ketika tidak ada koneksi langsung ke titik sambaran petir.

Baca Juga: Trik Hemat Listrik dengan Letakkan Selembar Kertas pada Pintu Kulkas, Begini Cara dan Penjelasannya

Pelindung lonjakan arus dapat menyerap begitu banyak gelombang sebelum berhenti berfungsi.

Meski praktis, penggunaan steker yang semakin lama, semakin berisiko.

Jika menyerap lonjakan daya yang serius, Anda harus segera menggantinya.

Sebagai aturan, pelindung lonjakan arus harus diganti setidaknya setiap dua tahun sekali.

Baca Juga: Jangan Kesal Dulu saat Tagihan Listrik Membengkak di Tengah Pandemi, Ini 5 Barang Elektronik Rumah yang Bisa Bikin Tagihan Melonjak! Ada di Rumahmu?

Artikel Terkait