Intisari-Online.com – Sisa-sisa janin kembar bersama ibunya yang kaya raya ditemukan di dalam sebuah guci kremasi Zaman Perunggu dengan benda-benda mewah dari kalangan elit.
Selama Zaman Perunggu, seorang wanita hamil yang mengandung anak kembar menemui akhir yang tragis.
Di tempat yang sekarang dikenal dengan nama Hungaria, wanita hamil itu meninggal sebelum atau saat melahirkan.
Demikian disampaikan oleh penelitian baru tentang penguburannya.
Wanita itu dan anak kembarnya dikremasi, lalu dimasukkan dalam sebuah guci dengan barang-barang kuburan yang mewah.
Seperti cincin leher perunggu, cincin rambut emas, dan peniti atau jarum tulang, yang menunjukkan bahwa wanita itu adalah seorang elit, menurut peneliti.
Analisis kimia dari gigi dan tulang wanita itu mengungkapkan bahwa dia bukan penduduk lokal, tetapi telah melakukan perjalanan dari jauh, kemungkinan besar menikah dengan komunitas baru.
"Meskipun penampilan luar guci tidak begitu berbeda dari yang lain, objek prestise menunjukkan bahwa wanita itu berdiri di puncak masyarakat atau merupakan bagian dari elit yang muncul," pemimpin peneliti studi Claudio Cavazzuti, asisten profesor di Departemen Sejarah dan Budaya di Universitas Bologna di Italia, mengatakan kepada Live Science melalui email.
Penulis | : | K. Tatik Wardayati |
Editor | : | K. Tatik Wardayati |
KOMENTAR