Jangan Sampai Olahraga Mulut Ketika Memakan Daging Kurban, Begini 8 Cara Sederhana Bikin Empuk Daging yang Keras dengan Cara Sederhana Tanpa Perlu Daun Pepaya

K. Tatik Wardayati

Editor

Ilustrasi pembagian daging kurban
Ilustrasi pembagian daging kurban

Intisari-Online.com – Mungkin saja saat ini Anda menerima daging kurban, tetapi bingung mengempukkan daging karena daging yang diterima keras.

Tentunya menjadi tidak nyaman bila Anda makan daging yang keras dan kenyal.

Kalau itu terjadi, wah pasti bisa sangat memalukan jika terjadi pada saat jamuan makan malam.

Lalu, apa yang jadi penyebab, dan bagaimana cara membuat daging yang keras menjadi empuk?

Baca Juga: Tolong Mulai Sekarang Ibu-ibu Stop Mengolah Daging Kurban Jadi Sate, Ahli Sudah Peringatkan Bahayanya

Mengempukkan daging ternyata tidak sesulit yang Anda bayangkan.

Hanya dengan beberapa trik, Anda bisa menikmati potongan super lumbet yang ramah anggaran dan tidak perlu sedikit usaha ekstra.

1. Mengempukkan daging secara fisik

Untuk potongan keras, pemukul daging bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk memecah serat otot yang keras itu.

Baca Juga: Ibu-ibu Satu Indonesia Salah Semua, Ternyata Daging Kurban Tidak Boleh Dibersihkan dengan Cara Ini, Atau Bisa SebabEfek Mengerikan Ini

Anda tidak perlu memukul daging hingga jadi bubur, tetapi cukup menumbuk ringan dengan tepi kasar dari pemukul daging.

Jika Anda tidak memiliki pemukul daging, Anda bisa menggores permukaan dengan pola garis melintang dengan pisau atau menggunakan garpu untuk membuat lubang kecil pada daging.

2. Gunakan rendaman

Membuat steak panggang sangatlah baik, tetapi bila daging masih keras tentu Anda tidak ingin memakannya tanpa sedikit bumbu perendam.

Gunakan bahan-bahan asam seperti jus lemon, cuka, atau buttermilk.

Bahan-bahan tersebut tidak hanya menambah rasa tetapi juga memecah protein keras, memberi daging ‘pra-masak’ sebelum dipanggang.

Tetapi, Anda perlu memastikan untuk tidak membiarkannya terlalu lama pada rendaman, paling tidak hanya 30 menit hingga dua jam saja, atau daging akan menjadi lembek.

3. Jangan lupakan garam

Baik sedang mengasinkan atau tidak, tetapi pastikan untuk memberi garam pada daging sebelum dimasak.

Baca Juga: Alasan Bau Perengus Jadi Pemicu Utama Daging Kambing Kurang Diminati Sewaktu Idul Adha, Ternyata Cara Kita Memasak yang Masih Salah, Ini Cara Memasak Daging Kambing yang Benar

Garam mengeluarkan kelembapan dari dalam daging, memusatkan rasa, dan menciptakan rasa asin alami.

Garam ini juga membuat warna merah daging menjadi lebih merah.

Tidak seperti bumbu marinasi, Anda bisa mengasinkan daging hingga 24 jam sebelumnya.

4. Biarkan sampai suhu ruang

Sangat penting dengan daging sapi yang diberi makan rumput dan potongan daging tanpa lemak lainnya.

Karena tidak banyak lemak pada potongan ini, daging ini menjadi tidak oke bila sedikit terlalu matang.

Maka, biarkan daging dalam suhu ruangan selama 30 menit sebelum dimasak, dan ini membantu memasak lebih merata.

5. Masak perlahan-lahan

Potongan daging yang lebih mahal dapat dibakar dengan cepat pada suhu tinggi, tetapi banyak membuang anggaran.

Baca Juga: Tak Perlu Susah-susah Kipasi Bakaran Daging Anda Besok, Begini Cara Mudah Membakar Daging Kurban Bisa Sampai Sangat Empuk Tanpa Waktu Lama

Seperti daging panggang, memerlukan teknik memasak rendah dan lamat (seperti slow cooker).

Saat merebus potongan daging yang keras, kolagen terurai dalam cairan masak dan membiarkan serat otot yang keras itu terpisah.

Pastikan cukup waktu untuk membiarkan potongan daging dalam waktu empat empat atau lebih dalam slow cooker.

6. Tekan suhu internal yang tepat

Memasak terlalu lama bisa membuat daging Anda kering, tetapi daging yang kurang matang bisa sangat kenyal.

Jangan takut dengan termometer daging yang bisa dibaca secara instan dan tarik daging Anda saat sudah siap.

Untuk potongan yang empuk secara alami seperti beef tenderloin, itu bisa jarang terjadi seperti 51,7 derajat Celcius, sedangkan potongan yang lebih keras seperti Sandung lamur harus dimasak hingga 90,6 derajat Celcius.

7. Mengistirahatkan daging

Daging menjadi kering dan keras jika tidak dibiarkan beristirahat dulu.

Baca Juga: Belum Terlambat Baru Tahu Sekarang, Begini Cara Membuat Daging Empuk Hanya dengan Bubuk Kopi, Gampang Banget!

Aturan umum adalah lima menit 2,54 cm ketebalan untuk steak, atau sepuluh menit per 373,2 gram untuk daging panggang.

Itu memungkinkan air didistribusikan kembali di dalam daging, daripada harus membasahi talenan, yang berarti membuat daging kering dan keras.

8. Iris melawan serat

Semua potongan daging memiliki serat otot panjang yang membentang di seluruh bagiannya.

Jika Anda membuat potongan sejajar dengan serat otot, pada akhirnya Anda akan harus menggunakan gigi untuk menembusnya saat Anda mengunyah.

Benar-benar seperti olahraga mulut!

Maka, sebaliknya, potong melintang pada serat otot sehingga daging terlepas dengan mudah.

Selamat mencoba.

Baca Juga: Tanpa Krisis Pangan Pun, Warga Korea Utara Sudah Jatuh Dalam Kelaparan, Sampai RelaBunuh, Rebus, dan Makan Daging Anaknya Sendiri

Ingin mendapatkan informasi lebih lengkap tentang panduan gaya hidup sehat dan kualitas hidup yang lebih baik? Langsung saja berlangganan Majalah Intisari. Tinggal klik di https://www.gridstore.id/brand/detail/27/intisari

Artikel Terkait