Setelah ditangkap karena aksinya, sosok bernama Muntazer Al-Zaidi itu dilaporkan mengalami pengalaman mengerikan di penjara.
Peristiwa itu terjadi pada 2007 silam, ketika Presiden Bush mengunjungi Irak.
Hadir di konferensi pers yang digelar Presiden Bush bersama Perdana Menteri Irak, Nouri al-Maliki, pada 14 November tahun itu, Al-Zaidi melemparkan sepatu ke arah Presiden AS tersebut.
Lemparan sepatu itu sendiri meleset, karena Bush bisa mengelak, namun hukuman tetap dijatuhkan kepada Al-Zaidi.
Al-Zaidi nekat melakukan aksi pelemparan sepatu tersebut sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Bush menyangkut Irak terutama menyangkut invasi Amerika Serika ke Irak tahun 2003.
"Sepatu ini merupakan kado perpisahan buat Bush. Kemarahan Muntazer merupakan perwakilan dari kemarahan rakyat Irak terhadap Bush. Kami senang dia segera dibebaskan,” kata pengacara Zaidi, Dhafir al-Ani kala itu.
Zaidi pun langsung langsung ditangkap begitu melemparkan sepatu, seperti yang baru-baru ini terjadi pada pria yang menampar Macron.
Kasus Zaidi diproses di bawah pengadilan kriminal pusat yang menangani terorisme.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR