Mengutip dw.com, Presiden AS, Truman, mengatakan Potsdam telah memberikan kesepakatan untuk menghancurkan Nazisme dan industri perang serta Staf Umum dan tradisi militernya.
Katanya, tujuan penting dari reparasi adalah untuk memastikan Jerman tidak memiliki apa pun yang dapat membantunya mempersiapkan perang baru.
The Big Three (Tiga Besar), demikian sebutan para pemimpin, memulai negosiasi mereka pada pukul lima sore di aula resepsi Cecilienhof yang berpanel kayu.
Selain Presiden Truman, dua tokoh lainnya yang menentukan kesepakatan ini, yaitu Sekretaris Jenderal Partai Komunis Joseph Stalin, serta Perdana Menteri Inggris Winston Churchill (yang kemudian digantikan Clement Attlee).
Clement Attlee merupakan pemimpin Partai Buruh yang memenangkan pemilu pertama pascaperang di negara Inggris.
Dalam pertemuan itu, Churchill tampaknya membingungkan rekan-rekannya di awal pembicaraan, dengan menanyakan bagaimana Jerman pascaperang harus ditafsirkan.
Mengacu pada wilayah politik dan geografis Jerman, dia mengatakan itu bukan hanya tentang memastikan negara itu tidak lebih besar dari sebelum invasi Hitler ke Polandia.
Tetapi juga tentang ukuran zona pendudukan sekutu masing-masing dan pengaruh mereka di jantung negara Eropa Barat.
Penulis | : | Khaerunisa |
Editor | : | Khaerunisa |
KOMENTAR