Teori kontroversial pertama kali muncul pada awal pandemi, dan diungkapkan oleh Presiden AS Donald Trump.
Beberapa bahkan menyarankan itu bisa direkayasa sebagai senjata biologis yang mungkin.
Sementara banyak media dan politik menolak ini sebagai teori konspirasi pada saat itu.
Tapi yang lain menyerukan pertimbangan lebih lanjut tentang kemungkinan tersebut.
Meski demikian, ide tersebut muncul kembali dalam beberapa pekan terakhir.
Mengapa teori itu muncul lagi?
Ini karena ada laporan yang beredar di media AS telah menimbulkan kekhawatiran baru atas teori kebocoran laboratorium.
Dan beberapa ilmuwan yang dulunya skeptis terhadap gagasan tersebut telah mengungkapkan keterbukaan yang segar terhadapnya.
Sebuah laporan intelijen AS mengatakan tiga peneliti di laboratorium Wuhan dirawat di rumah sakit pada November 2019.
Data itu tepat sebelum virus mulai menginfeksi manusia di kota.
"Kemungkinan itu pasti ada, dan saya sepenuhnya mendukung penyelidikan penuh apakah itu bisa terjadi," kata Anthony Fauci, kepala penasihat medis Presiden Biden, kepada komite senat AS pada 11 Mei 2021.
Penulis | : | Mentari DP |
Editor | : | Mentari DP |
KOMENTAR